Kamis, 25 September 2014

MAKALAH PENGANTAR STUDI ISLAM



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
Islam adalah salah satu ajaran yang di turunkan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW melalui perantara malaikat Jibril.Pada dasarnya islam bukan hanya sekedar agama namun juga ada beberapa aspek lain yang mempengaruhi seperti kebudayaan dan ilmu pengetahuan. Selain itu Islam memiliki banyak dimensi diantaranya dimensi keimanan, akal pikiran, ekonomi, politik, ilmu pengetahuan dan teknologi, lingkungan hidup, sejarah, perdamaian, sampai pada kehidupan rumah tangga.
Oleh karena itu untuk memahami berbagai dimensi ajaran Islam tersebut diperlukan berbagai pendekatan yang digali dari berbagai disiplin ilmu. Di dalam Al Qur’an yang merupakan sumber ajaran Islam dijumpai beberapa ilmu yang di jelaskan secara global dan hadits yang menjelaskan tentang spesifikasi ilmu tersebut misalnya dijumpai ayat-ayat tentang proses pertumbuhan dan perkembangan anatomi tubuh manusia.Untuk menjelaskan masalah ini jelas memerlukan dukungan ilmu anatomi tubuh manusia.
Selanjutnya untuk membahas ayat-ayat yang berkenaaan dengan masalah tanaman dan tumbuh-tumbuhan jelas memerlukan bantuan ilmu pertanian.Dari contoh-contoh diatas menunjukkan bahwa Islam bukan hanya sekedar agama namun juga merupakan bagian dari ilmu pengetahuan.Di era globalisasi mulai banyak bermunculan beberapa pandangan mengenai Islam itu sendiri.
Agama tidak boleh dipandang hanya sekedar menjadi lambang keshalehan saja melainkan secara konsepsional menunjukkkan cara yang paling efektif dalam memecahkan masalah. Berkenanaan dengan pemikiran diatas,maka kita perlu mengetahui dengan jelas pendekatan-pendekatan yang dapat digunakan dalam memahamai agama.Hal ini perlu dilakukan karena melalui pendekatan tersebut kehadiran agama secara fugsional dapat dirasakan oleh penganutnya.
Sebaliknya tanpa mengetahui berbagai macam pendekatan tersebut agama menjadi sulit dipahami oleh masyarakat,tidak fungsional dan akhirnya masyarakat mencari pemecahan masalah kepada selain agama dan hal ini tidak boleh terjadi. Ditinjau dari perspektif pendekatan yang digunakan,studi Islam menggunakan berbagai macam pendekatan. Hal ini sangat menarik untuk dikaji agar dapat mengetahui pendekatan apa saja yang digunakan untuk mengkaji islam.

B.  Rumusan Masalah
v  Pengertian studi islam
v  Tujuan studi islam
v   Pendekatan-pendekatan studi islam
v  Aspek apa saja yang ada dalam studi islam

C. Tujuan Penulisan
v  Untuk mengetahui pengertian studi islam
v  Untuk mengetahui tujuan studi islam
v  Untuk mengetahui bagaimana pendekatan-pendekatan studi islam
v  Untuk mengetahui apa saja aspek yang ada dalam studi islam










BAB II
PEMBAHASAN

A.    Pengertian studi islam

Pengantar studi islam adalah mata kuliah dasar yang di ajarkan dari UIN Sunan Ampel Surabaya dengan harapan bahwa mahasiswa dapat bersikap toleran dan terbuka terhadap pemahaman keislaman yang beragam.
Secara etimlogis studi islam merupakan terjemahan dari bahasa Arab dirasah islamiyah. Dalam kajian islam di barat, studi islam disebut islamic studies. Dengan demikian, studi islam adalah kajian tentang hal-hal yang berkaitan dengan keislaman. Tentu makna ini sangan umum, karena segala sesuatu yang berkaitan dengan islam dikatakan studi islam. Oleh karena itu perlu ada spesifikasi pengertian terminologis tenteng studi islam dalam kajian ini, yaitu memehami dengan menganalisis secara mendalam hal-hal yang berkaitan dengan agama islam, pokok-pokok ajaran islam, sejarah islam, maupun realitas pelaksanaannya dalam kehidupan.

B.     Tujuan studi islam
Studi islam sebagai sebuah kajian secara sistematis terhadap islam memiliki sebuah tujuan yaitu:
1.      Mempelajari secara mendalam hakikat islam dan bagaimana hubungannya dengan dinamika perkembangan yang terus berlangsung. Agama islam di turunkan oleh Allah dengan tujuan untuk membimbing, mengarahkan, dan menyempurnakan pertumbuhan dan perkembangan agama-agama dan budaya umat manusia
2.      Mempelajari secara mendalam terhadap sumber dasar agama islam yang tetap abadi dan di namis serta aktualisasinya sepanjang sejarah. Studi ini berdasar pada asumsi bahwa agama islam adalah agama samawi terakhir yang membawa ajaran yang bersifat final, mampu memecahkan persoalan kehidupan manusia, menjawab tantangan, dan senantiasa aktual sepanjang masa.
3.      Mempelajari secara mendalam terhadap pokok isi ajaran islam asli, dan bagaimana operasionalisasi dalam pertumbuhan budaya dan peradaban islam sepanjang sejarah
4.      Mempelajari secara mendalam terhadap prinsip-prinsip dan nilai-nilai dasar ajaran islam dan bagaimana perwujudannya dalam memebimbing dan mengarahkan serta mengontrol perkembangan budaya dan peradaban manusia pada zaman modern ini.

C.    Pendekatan-pendekatan studi islam

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, pendekatan adalah proses perbuatan, cara mendekati, usaha dalam rangka aktivitas penelitian untuk mengadakan hubungan dengan orang yang diteliti,metode – metode untuk mencapai pengertian tentang masalah penelitian.
Untuk lebih jelasnya pendekatan tersebut dapat kita pelajari sebagai berikut:
1.      Pedekatan sosiologi
Pendekatan sosiologis adalah ilmu yang mempelajri hidup bersama dalam masyarakat dan menyelidiki ikatan-ikatan anatara manusia yang menguasai hidupnya. Sosiologi mencoba mengaerti sifat dan maksud hidup bersama, cara yang etrbentu dan tumbuh serta berubahnya perserikatan-perserikatan hidup itu serta pula kepercayaannya,  keyakinan yang memberi sifat tersendiri kepada cara hidup bersama dalam tiap persekutuan hidup mausia.
Pendekatan sosiologis di bedakan dari pendekatan studi agama lainnya karena fokus perhatiannya pada interaksi antara agama dan masyarakat.
2.      Pendekatan historis
Pendekatan historis adalah suatu ilmu yang memebahas berbagai peristiwa dan memperhatikan unsur tempat, waktu, objek, latar belakang . pendekatan ini amat di butuhkan dalam memahami agama, karena agama itu sendiri turun dalam situasi yang konkrit bahkan berkaitan dengan kondisi sosial masyarakat.
3.      pendekatan antropologis
pendekatan antropologis adalah salah satu upaya dalam memahami agama dengan cara melihat wujud  praktek keagamaan yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat. Melalui pendekatan ini agama tampak lebh akrab dan dekat dengan masalah-masalah yang di hadapi oleh manusia dan berupaya menjelasan dan membarikan jawaban.
4.      Pendekatan psikologi
Pendekatan psikologi adalah ilmu yang memelajari jiwa seseorang melalu gejala prilaku yang di amatinya dengan ilmu jiwa ini seseorang selain mengetahiu keagaamaan yang dihayati, dipahami, di amalakan seseorang  juga dapat digunakan sebagai alat untuk memasukan agama ke dalam jiwa seseorang melalui dengan tingkatan usianya. Dengan ilmu agama akan menemukan temat yang tepat dan cocok.


D.    Aspek-aspek Studi Islam
Pendidikan islam pada hakikatnya mengandung arti dan peranan yang sangat luas. Arti dan peranan tersebut sejalan dengan aspek-aspek perkembangan pendidikan menjadi sasaran garapan pendidik mempunyai pengertian yang sama bahwa pendidikan islam mencakup aspek-aspek :
1.              Pendidikan keagamaan
2.              Pendidikan akliah dan ilmiah
3.              Pendidikan akhlak dan budi pekerti
4.              Pendidikan jasmani dan kesehatan
Aspek ini berperan dalam membimbing perkembangan potensi-potensi yang dimiliki manusia, yakni meliputi :
1.             Perkembangan kognitif, yaitu kemampuan intelektual yang terus dikembangkan melalui   pendidikan islam.
2.             Perkembangan afektif, adalah kekhususan mengembangkan akal melalui pengetahuan dan pemahan terhaap kenyataan dan kebenaran, manusia haurs mengalami proses pengembangan perasaan dan penghayatan agar menjadi luas (universal).
3.             Perkembangan psikomotorik, ialah ilmu pengetahuan termanifestasi terbukti dalam perbuatan alat dan amal sholeh.
Kebenaran manusia sebagai makhluk sosial merupakan bagian yang tak terpisahkan dari arti peran pendidikan islam. Pendidikan islam merupakan penggerak untuk mengembangkan nilai-nilai sosial dan susila manusia.










BAB III
PENUTUP
A.      Simpulan
Pengantar studi islam adalah mata kuliah dasar yang di ajarkan dari UIN Sunan Ampel Surabya dengan harapan bahwa mahasiswa dapat bersikap toleran dan terbuka terhadap pemahaman keislaman yang beragam.

Pendekatan antropologi sangat di butuhkan dalam memahami ajaran agama, karena dalam ajaran agama terdapat uraian dan informasi yang dapat di jelaskan lewat bantuan ilmu antropologi dan cabang-cabangnya.

Sejarah atau histories adalah suatu ilmu yang didalamnya di bahas berbagai peristiwa dengan memperhatian unsur waktu, tempat, objek, latar belakang dan pelaku dalam peristiwa tersebut.





















DAFTAR PUSTAKA
          Tim Penyusun MKD UIN Sunan Ampel, “pengantar studi islam” (surabaya: penerbit UIN Sunan Ampel press, 2013), 8.

          Fitri choirul. Tujuan pengantar studi islam, http//:blogspot.com/2011/05/08/ di unduh pada tanggal 04 September 2014.

          Sholikha Nurus. Aspek-aspek studi islam, http//:blogspot.com/2010/06/06/di unduh pada tanggal 04 September 2014.

          Atho Mudzahar. Pendekatan-pendekatan studi islam, http//:blogspot.com/2006/07/06/di unduh pada tanggal 04 September

0 komentar:

Posting Komentar